
Kami memfasilitasi pembelajaran dengan menciptakan lingkungan yang mendukung yang membangun hubungan yang tulus, dan membantu anak-anak kecil belajar tentang dunia dan bagaimana berhubungan dengan orang lain.
Kerangka Nalar
Ketiadaan pemahaman tentang substansi PAUD seperti di atas, tidak lain kecuali hanya akan melahirkan proses kekerasan psikis terhadap anak. Artinya, kehendak-kehendak baik orang dewasa dalam memberikan stimulasi efektif bagi perkembangan dan pertumbuhan anak usia dini justru berubah menjadi sebuah tindakan pelanggaran terhadap hak-hak anak. Memposisikan institusi pendidikan sebagai media pencapaian ambisi orang tua, ketimbang bagi anak usia dini itu sendiri.
Dalam konteks kesadaran seperti inilah Kelompok Bermain “Pandan Wangi” hendak dikembangkan. Mencoba mengembangkan gagasan dan model pendidikan yang berperspektif anak, berbasis pada solidaritas komunitas lingkungan pendidikan—sebagai salah satu pilar pendidikan, dan hendak memberikan makna penting bagi proses rekonstruksi kultural yang adil jender, dan tidak memandang latar kelas maupun etnis.
Information Technology (IT) menjadi pilihan strategis sebagai pijakan dalam pengembangan metodologi dan bahan ajar dalam keseluruhan proses pembelajaran. Dengan cara pandang seperti ini, PAUD “Pandan Wangi”, berupaya menyediakan sarana pembelajaran dengan pendekatan multi media untuk mencapai visi dan misi yang diembannya. Pendekatan ini, juga sebagai upaya memperkenalkan sejak awal, pengetahuan dan pengalaman IT dan multi media, seperti komputer, film, dan media interaktif lainnya.
Lingkungan Belajar (dalam dan luar ruangan)
Lingkungan kelas kami yang terorganisasi dengan baik berisi berbagai macam materi yang mudah diakses yang luas dan berlimpah yang menarik anak-anak untuk terlibat dalam pengalaman pendidikan pribadi dan bermakna. Bahan-bahan tersebut ditempatkan dalam wadah dan disimpan di rak rendah berlabel, sehingga anak-anak dapat secara mandiri menemukan dan menggunakan barang-barang yang mereka butuhkan, dan mengembalikannya setelah selesai.
Lingkungan luar juga memainkan peran penting, karena pembelajaran tidak hanya berlangsung di dalam kelas. Anak-anak perlu melatih keterampilan motorik besar mereka dan menjelajahi alam. Kami mendukung kebutuhan anak-anak dengan menyediakan ruang terbuka yang luas dan peralatan yang sesuai dengan tumbuh kembang anak yang bersih dan aman.
Interaksi Dewasa-Anak
Guru kami dilatih untuk melakukan interaksi orang dewasa-anak yang berdampak untuk membangun hubungan yang tulus dengan anak-anak, mendukung mereka dalam belajar melalui bermain, dan menggunakan pendekatan pemecahan masalah untuk konflik. Melalui interaksi dengan guru, anak memiliki kesempatan untuk membangun kepercayaan dan mengembangkan pemahaman mereka tentang diri mereka sendiri, orang lain, dan dunia di sekitar mereka.
Plan-Do-Review:
Dalam program prasekolah kami, anak-anak diajarkan urutan Plan-Do-Review. Selama proses ini, anak-anak membuat rencana, melaksanakannya, dan meninjau kembali apa yang telah mereka lakukan. Melalui urutan ini, anak-anak belajar membuat pilihan yang baik dan dasar dari manajemen proyek.
Keterlibatan Orang Tua
Orang tua adalah mitra sekolah dalam perkembangan anak. Oleh karena itu, kami menyambut orang tua dan anggota keluarga untuk bergabung dalam kegiatan kelas dan/atau acara sekolah kami sebagai pembicara tamu: membaca cerita, bernyanyi dan bergerak bersama, bermain musik instrumental, berolahraga, menjadi koki, dll.
Rutinitas sehari-hari
Rutinitas harian yang konsisten memungkinkan anak-anak untuk mengantisipasi apa yang terjadi selanjutnya dan memberi mereka rasa kontrol atas apa yang mereka lakukan selama setiap bagian dari hari prasekolah mereka. Dengan cara ini, anak-anak belajar tentang kebiasaan yang baik, kemandirian, dan tanggung jawab juga.
Selain memiliki program sehari-hari, sepanjang tahun ajaran kami juga mengekspos anak-anak kami ke berbagai pengalaman belajar kehidupan nyata selama acara sekolah, seperti pertemuan anak-anak, hari olahraga, hari penjualan, karyawisata/pembicara tamu, dan memasak. proyek
KURIKULUM
Pendidik kami memfasilitasi siswa belajar menggunakan pembelajaran melalui bermain dan percobaan sains. Ada 8 aspek perkembangan yang kami gunakan dalam setiap kegaitan:
Metode PembelajaranPerkembangan sosial & emosional
Perkembangan fisik & kesehatan
Bahasa, literasi & komunikasi
Matematika
Seni kreatif
Sains & teknologi
Penelitian sosial